Arif Akhyat merupakan dosen di Departemen Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada. Menempuh pendidikan S1-nya di Jurusan Sejarah Fakultas Sastra Universitas Gadjah Mada dengan judul skripsi "Islam dan Politik: Sikap Politik Nahdatul Ulama Pada Masa Demokrasi Terpimpin, 1959-1966". Kemudian pada tahun 1993 mulai mengabdi sebagai dosen di Jurusan Sejarah Fakultas Sastra Universitas Gadjah Mada. Pendidikan S2 ditempuh di Program Studi Religions and Cross-Cultural Studies yang merupakan sandwich program antara Universitas Gadjah Mada dengan Temple University, USA dengan Tesis "Religious People’s Reaction Towards Dutch Colonialism in Javanese Villages: 1870-1930s". Sebelum menempuh S3, sempat menjadi NUS-fellows di Asian Research Institute-National University of Singapore tahun 2003 dibawah supervisor Prof James Warren dan Dr. Vedi Hadiz dengan judul penelitian “Technology and Ideology: Socio-Religious Construction in The North-Coast Java, 1870-1930’s”. Tahun 2004, mengikuti program joint research in Southeast Asian Studies, dalam Sejarah Politik Asia Tenggara di Flinders University, Australia di bawah supervisor Dr. Jim Schiller dengan judul “Developing Jepara: State and Society in Local History” dan pernah menjadi counterpart dengan Profesor Joel Kuipers, bidang Religions Historical Studies, George Washington University, USA tahun 2011-2012. Kemudian pendidikan S3 di Program Ilmu-Ilmu Humaniora (Sejarah) Fakultas Ilmu Budaya UGM dengan judul disertasi “Komunitas Pertanian di Kota Semarang, 1880-an - 1940an”.

Email: arief.fib@ugm.ac.id