Wednesday (19-10), The Department of History UGM conducted a workshop entitled Transnational Histories of Activism in Southeast Asia and Beyond. With Bristol University and Ruang Arsip dan Sejarah Perempuan (RUAS), speakers from different fields were invited to present a public lecture on transnational activism. The speakers included Brigitta Isabella, Fadiah Nadwa Fikri, Ita F. Nadia, Su Lin Lewis, Widya Fitrianingsih, Wildan Sena Utama, and Yulianti. The event started with a speech from Abdul Wahid, the head of History Department UGM.
Arsip 2022:
October
Rabu (19-10), Departemen Sejarah UGM menyelenggarakan workshop bertajuk Transnational Histories of Activism in Southeast Asia and Beyond. Bersama dengan Bristol University dan Ruang Arsip dan Sejarah Perempuan (RUAS), pembicara dari berbagai bidang diundang untuk memberikan kuliah umum mengenai aktivisme transnasional. Pembicara-pembicara yang diundang mencakup Brigitta Isabella, Fadiah Nadwa Fikri, Ita F. Nadia, Su Lin Lewis, Widya Fitrianingsih, Wildan Sena Utama, dan Yulianti. Acara dimulai dengan sambutan dari Abdul Wahid selaku Ketua Departemen Sejarah UGM.