Rabu, 20 September 2023—“The New Path of Indonesian-Dutch Historiography” merupakan judul dari kegiatan seminar, peluncuran, dan bedah buku tentang revolusi yang diadakan oleh Departemen Sejarah UGM. Kegiatan ini merupakan kolaborasi dari Departemen Sejarah UGM dengan KITLV, NIMH, NIOD, dan Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Seminar yang dihadiri oleh mahasiswa sejarah dan umum, diadakan pukul 09.00-13.00 WIB ini dibuka dengan sambutan dekan FIB UGM yang dilanjutkan dengan peluncuran tiga buku tentang Revolusi Indonesia hasil kolaborasi peneliti Indonesia dan Belanda. Adapun tiga buku tersebut antara lain berjudul 1) Dunia Revolusi, 2) Merdeka, dan 3) Melewati Batas.
Annisa Dini Kamila, seorang mahasiswi Program Studi S1 Sejarah Angkatan 2022 bersama dengan rekan timnya yaitu, Arga Luthfi dari Filsafat angkatan 2022 dan Muchammad Fachriza dari Filsafat angkatan 2022 berhasil menorehkan prestasi dalam ajang Kompetisi MCF Debat Nasional 2023 yang diselenggarakan oleh HMPS Manajemen Bisnis Syariah pada 18 September 2023. Kompetisi tersebut bertemakan, “Merefleksi Kebijakan Pemerintah dalam Membangun Ekonomi Kreatif di Era Digital”, dengan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pada mahasiswa terutama dalam bidang debat.
Yogyakarta, 29 Agustus 2023—Menjelang purna tugas Drs. Machmoed Effendhie, M.Hum, kegiatan Launching dan bedah buku Perubahan Sosial di Perdesaan: Sejarah Lisan Surakarta 1930-1960 sukses dilaksanakan oleh Departemen Sejarah FIB UGM. Kegiatan yang berlangsung di ruang multimedia, Gedung Margono ini, dimoderatori oleh Dr. Ahmad Athoillah, M.A, dengan menghadirkan narasumber selaku penulis dan editor buku, yakni Nur Aini Setiawati, P.hD, Drs. Machmoed Effendhie, M.Hum, dan Ahmad Nashih Luthfi S.S., M.A. Kegiatan ini juga dihadiri oleh peserta dari kalangan mahasiswa sejarah dan umum.
Rabu, 16 Agustus 2023, Departemen Sejarah UGM menyelenggarakan kegiatan Alumni Menyapa untuk para calon wisudawan periode IV 2023. Bertempat di Ruang Soegondo 709, kegiatan tersebut menghadirkan sejumlah alumni Departemen Sejarah UGM, yaitu Mustakim dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur; Muhammad Laca dari PajakInd; dan Samantha Aditya Putri dari Museum Air “Water for Life”.
Mustakim menyatakan bahwa kecintaan kepada sejarah telah mendorong dirinya mengemban tanggung jawab saat ini, yaitu Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Bukti kecintaan kepada sejarah dia wujudkan dengan terus produktif menulis. Sampai saat ini, dia mengaku telah menulis lebih dari 30 judul buku dan memenangi berbagai kompetisi. “Jika orang pandai, materi akan mengikuti,” kata Mustakim.
Memulai tahun ajaran baru, Departemen Sejarah FIB UGM telah menyelenggarakan Kuliah Perdana Tahun Ajaran 2023/ 2024 dengan judul “Memories and New Engagements with Colonial History in Indonesia“, yang diikuti oleh seluruh mahasiswa S1 dan S2 Sejarah. Kuliah perdana ini dilaksanakan pada hari Selasa, 15 Agustus 2023 dari pukul 08.30 hingga 10.00 WIB di Auditorium Gedung Soegondo lantai 7 FIB UGM.
Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Kepala Departemen Sejarah, Dr. Abdul Wahid, M. Phil kemudian dilanjutkan dengan sesi materi yang disampaikan secara menarik oleh Prof. Kate McGregor, sejarawan dari The University of Melbourne. Prof. Kate memaparkan mengenai memori sebagai suatu metode yang dipertahankan atau dilupakan dalam tingkat individu atau sosial dengan tiga sub bagian penting yakni pertama sejarah Indonesia dari era VOC hingga saat ini, dengan fokus pada pembahasan mengenai Museum Perkebunan Indonesia di Medan, yang dipromosikan sebagai menghubungkan masa lalu dengan masa depan. Kedua, The Banda Journal yang menantang citra kolonial tentang Zaman Keemasan menggunakan gambar-gambar warisan kolonial dan ketiga, membahas karya memori baru di Indonesia yang menantang pandangan nostalgia dan mengkritik kapitalisme dan dampaknya, yakni Iswanto Hartono “Monuments”.
Belanda menyerahkan sebanyak 472 koleksi benda bersejarah kepada Indonesia. Penyerahan tersebut, secara simbolik, dilakukan di Museum Volkenkunde, Leiden, Belanda, Senin, 10 Juli 2023 silam. Benda-benda bersejarah tersebut terdiri dari Keris Puputan Klunkung dari Kerajaan Klungkung, Bali; empat arca era Kerajaan Singasari; 132 benda seni koleksi Pita Maha Bali; dan 335 harta karun jarahan Ekspedisi Lombok 1894.
Departemen Sejarah UGM, bekerja sama dengan Museum Ullen Sentalu, menggagas Konferensi Studi Critical Heritage Interdisipliner di Indonesia untuk merepons repatriasi tersebut. Bertempat di Museum Ullen Sentalu, Kaliurang, Sleman, Senin, 14 Agustus 2023; konferensi tersebut bertujuan untuk mengembangkan kurikulum warisan kritis (critical heritage) dan membuka kerja sama antara museum, komunitas, dan pegiat kebudayaan dalam pemanfaatan warisan.
Departemen Sejarah FIB Universitas Gadjah Mada dengan sukses menyelenggarakan program Summer School dengan tema sejarah lingkungan Indonesia yang diikuti oleh 65 orang. Program tersebut dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2023 hingga 7 Agustus 2023 bertempat di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada dengan menghadirkan para kontributor dan aktor penting dalam berbagai perjalanan dan perkembangan sejarah lingkungan baik di dalam negeri maupun luar negeri, dengan turut serta melibatkan kalangan akademisi dari berbagai negara dan praktisi yang bekerja di bidang pengelolaan lingkungan serta keterlibatan lingkungan berbasis komunitas dan LSM lingkungan seperti, Prof. Bambang Purwanto, Dr. Farabi Fakih, Dr. Abdul Wahid, Dr. Elena Burgos Martinez, Prof. Gerry van Klinken, dan lain-lain.
Nasywa Naurah Alawal, mahasiswi asal Tegal, Provinsi Jawa Tengah yang tengah menempuh Program Studi S1 Sejarah UGM angkatan 2022, berhasil memenangkan program Sookmyung UNESCO-UNITWIN Digital and Leadership Training 2023 yang diselenggarakan oleh Universitas Gadjah Mada bekerja sama dengan Sookmyung Women’s University sebagai salah satu dari delapan pemenang peserta terbaik yang akan diberangkatkan ke Korea Selatan.
Kegiatan ini merupakan program yang diinisiasi khusus untuk mahasiswi S1 yang memiliki komitmen dalam mempelajari dan memanfaatkan teknologi digital di dunia entrepreneurship dan pelatihan leadership. Pendaftaran pelatihan ini dibuka melalui dua batch, pembukaan pendaftaran batch pertama dimulai pada 3 Mei hingga 16 Mei 2023, dan pembukaan pendaftaran batch kedua dimulai pada tanggal 24 Juli hingga 28 Juli 2023. Sementara itu, pelatihan ini dilaksanakan dengan pembagian kuota sebanyak 40 peserta mahasiswi bagi Leadership Training dan 40 peserta mahasiswi bagi Digital Training. Pelatihan yang dilakukan secara luring ini didukung oleh Ministry of Education, Republic of Korea dengan menghadirkan pelatih dari Korea langsung.
Dalam kesempatan kali ini, Isabelle Boon yang merupakan seorang fotografer profesional membuka ruang diskusi dengan Departemen Sejarah, FIB UGM mengenai kaitan fotografi dan bagaimana fotografi dapat membantu dalam menarasikan sejarah. “Sjahrir is Here” kemudian diambil sebagai tajuk workshop ini. Kegiatan ini diselenggarakan di Ruang Multimedia Gedung Margono selama dua hari, yakni mulai Senin, 22 Mei 2023 dan berakhir pada Selasa, 23 Mei 2023.
Workshop dilaksanakan dengan beragam agenda yang menarik. Pertama, terdapat diskusi dari tiga pembicara, yakni Isabelle Boon, Siti Rabyah Parvati Sjahrir (Upik) yang merupakan anak kedua dari Sutan Sjahrir dan Venessa Theonia yang merupakan mahasiswa Ilmu Sejarah UGM angkatan 2021. Hari pertama pelaksanaan workshop ini ditutup dengan kemeriahan kuis dan tanya-jawab oleh audiens.
Rabu, 10 Mei 2023 Departemen Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada menerima kunjungan delegasi dari Universiteit Leiden. Kunjungan ini merupakan upaya penjajakan kerja sama yang dilakukan antara kedua belah pihak. Tiga akademisi Universiteit Leiden bergabung dalam delegasi tersebut, yakni Elena Burgos Martinez yang merupakan dosen pengajar dengan fokus isu South and Southeast Asian Studies. Kemudian, Rick Honings yang merupakan Scaliger Professor di Leiden University Centre for the Arts in Society. Dan, Nick Tomberge yang merupakan mahasiswa PhD di Leiden University Centre for the Arts in Society dengan beberapa fokus isunya berada di bidang kajian literatur Hindia Belanda dan poskolonialisme.