Pada tanggal 25 Januari 2023, dilaksanakan kuliah umum bertajuk Mengkaji Ulang Sejarah Gerakan Perempuan Indonesia secara Kritis. Kuliah umum ini merupakan acara kolaborasi Departemen Sejarah Universitas Gadjah Mada dengan Ruang Arsip dan Sejarah Perempuan (RUAS). Acara ini mengundang Prof. Dr. Saskia E. Wieringa, profesor sejarah, gender studies and same sex cross culturallydi Universiteit van Amsterdam, serta Ita Fatia Nadia selaku moderator.
Perkuliahan umum ini berangkat dari bukunya yang berjudul Penghancuran Gerakan Perempuan di Indonesia, yang diterbitkan oleh Kalyanamitra, Garba Budaya, pada tahun 1999. Dalam kuliah umum ini, Prof. Wieringa membahas sejarah gender di Indonesia, terutama pada masa pra-Islam, bagaimana Orde Baru mempolitisasi gender demi kepentingannya, dan beberapa teori yang melandasi bukunya, yakni: 1) estetika bergairah, 2) subversi simbolik, dan 3) amnesia pascakolonial.