Pada hari Kamis, 20 November 2025 Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya mengadakan Kuliah Umum bagi mahasiswa Departemen Sejarah UGM dan Masyarakat Umum yang berusaha untuk memberikan pembahasan tentang Kajian Pariwisata di Hindia Belanda khususnya Jawa pada periode kolonial. Turut membersamai dan mengisi dalam kegiatan ini Dr. Arnout van De Meer seorang sejarawan, peneliti, dan pengajar yang berkedudukan di Colby College, Amerika Serikat. Beliau dikenal sebagai seorang sejarawan yang memiliki bidang keahlian dan minat dalam kajian sejarah global dan Asia Tenggara. Dalam Kuliah Umum ini pula turut hadir Dr. Abdul Wahid M.Hum., M.Phil. selaku Kepala Departemen Sejarah UGM dan dipandu oleh Uji Nugroho Winardi S.S., M.A. selaku moderator dalam kuliah umum ini.
SDGs 4
Pada hari Senin, 27 Oktober 2025 Departemen Sejarah mengadakan kegiatan Peluncuran dan Diskusi Buku “Nusakambangan Luar Dalam” suatu karya Historiografis dari Dr. Klaas Stutje seorang Sejarawan dan Peneliti dari NIOD dan Universiteit van Amsterdam Belanda. Ia tertarik pada kajian sejarah sosial masyarakat di Hindia Belanda yang ditinjau dari sudut pandang akar rumput di mana narasi terkait kelompok masyarakat marjinal menjadi fokus utama dari kajian dan narasi Historis yang dikembangkannya. Pada kegiatan ini pula turut hadir Dr. Wildan Sena Utama dan Joss Wibisono yang mewakili Departemen Sejarah UGM yang pada kegiatan ini diberikan kesempatan untuk menjadi moderator dan juga penanggap dari diskusi akademik yang dilakukan oleh Dr. Klaas Stutje. Kegiatan ini turut dihadiri pula oleh Mahasiswa S1 dan S2 serta beberapa Civitas Akademika Fakultas Ilmu Budaya UGM.
Pada hari Kamis,16 Oktober 2025, Departemen Sejarah FIB UGM bekerjasama dengan Program Studi Doktor Ilmu-Ilmu Humaniora FIB UGM menyelenggarakan suatu Seminar dan Studi Wawasan yang mengangkat Tema “Bahasa dan Ciri Khas Kolonialisme di Nusantara”. Seminar ini diisi oleh Joss Wibisono, seorang Jurnalis dan Peneliti yang memiliki keahlian dan banyak menulis tentang praktik kolonialisme di Hindia Belanda ditinjau melalui sudut pandang Bahasa dan Sejarah Indonesia pasca kemerdekaan. Beliau pula dikenal sebagai seorang kontributor dalam berbagai Media Online seperti Tempo, Historia.id, dan Indoprogres. Seminar ini dibersamai pula oleh Uji Nugroho Winardi, S.S., M.A., salah satu akademisi dan tenaga pendidik dari Departemen Sejarah FIB UGM, yang bertindak sebagai moderator. Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Departemen Sejarah UGM Dr. Abdul Wahid, M.Hum., M.Phil. yang memberikan sambutan dan kata pembuka dari kegiatan ini.
Kondisi ruang kelas 325 saat dipakai untuk kuliah perdana mahasiswa pascasarjana. Foto: Muhammad Fadhlan Hamidan
Pada Kamis, 14 Agustus 2025, dari pukul 10.00 hingga 11.15 WIB, Departemen Sejarah menyelenggarakan kuliah perdana bagi mahasiswa pascasarjana. Kuliah ini dihadiri oleh 31 mahasiswa baik di tingkat magister maupun mahasiswa doktoral.
Kuliah dibuka oleh Farabi Fakih selaku ketua prodi pascasarjana. Kuliah dimulai dengan penyampaian beberapa pengetahuan seputar program pascasarjana di Departemen Sejarah. Program ini berupa: jadwal mata kuliah, tenaga pendidik, dan kegiatan diluar kuliah yang bisa diikuti oleh mahasiswa pascasarjana, seperti lokakarya, summer school, konferensi, seminar, paruh waktu departemen, dan lain-lain.
Hasna Fuadilla H. saat menyampaikan testimoninya ketika menempuh pendidikan pascasarjana Sejarah UGM. Sumber: Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI)
Pada 11 Juli 2025, dari jam 09.00 hingga 12.00 WIB, telah terlaksana sosialisasi oleh Departemen Sejarah, yang bekerjasama dengan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), yang bertajuk “Program Pascasarjana Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada Bagi Pegawai Arsip Nasional Republik Indonesia”. Acara dihadiri oleh Kepala ANRI, Dr. Mego Pinandito, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FIB UGM, Dr. Nur Saktiningrum, dan Ketua Program Studi S2 Sejarah, Dr. Farabi Fakih selaku pembicara.
Kegiatan Alumni Menyapa ini telah dilaksanakan Departemen Sejarah FIB sejak tahun 2021 dengan tujuan untuk membekali para lulusan baru dalam dunia setelah perkuliahan. Pertemuan yang dilaksanakan pada Jumat, 15 November 2024 di Ruang 315 Gedung Soegondo ini berlangsung sejak pukul 14.30-16.00 WIB. Kegiatan didampingi oleh para dosen yaitu, Dr. Mutiah Amini, M.Hum. dan Dr. Yulianti, B.A., M.A serta alumni yang hadir kali ini Pasang Budy A. Shodiq dan Khabibah. Mereka berbagi pengalaman dan “wejangan-wejangan” yang dapat diaplikasikan untuk para mahasiswa angkatan 20 yang berjumlah enam orang.
Mahasiswa sejarah lagi-lagi meraih prestasi juara satu dalam sebuah perlombaan tingkat nasional. Daffa Wicaksono Prodi Sejarah angkatan 21, kemarin pada 28 Oktober 2024 bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda mengikuti perlombaan Menulis Tokoh Tingkat Nasional di Universitas Khairun. Lomba ini diikuti lebih dari 30 peserta dari seluruh Indonesia, utamanya oleh para mahasiswa Ilmu Sejarah. Diantara banyaknya peserta yang mendaftar, Daffa meraih Juara 1 dalam kategori lomba ini.
Dia mengikuti lomba menulis ini karena merasa tertantang dan ingin memberi motivasi dirinya untuk menjadi yang terbaik. Selain itu, lomba ini juga tidak dipungut biaya, jadi memudahkannya untuk mendaftar. Dia mengaku mendapat informasi perlombaan dari salah seorang teman dalam grup WhatsApp. “Jadi, aku tau lomba ini dari teman. Lomba di share di grup. Aku baca, lalu aku merasa tertantang. Pendaftarannya juga gratis jadi memudahkan mahasiswa untuk mengikutinya. Kenapa ikut lomba ini karena juga memberi motivasi untuk berusaha lebih baik lagi. Kan kita bersaing dengan banyak orang. Nah, di situ kemampuan akan diuji.” Ia juga menambahkan, “Aku juga termotivasi akan hadiah yang akan diberikan jika menang nanti. Setahuku orang yang menang itu akan mendapat pengakuan dari orang lain.” ucapnya dalam sebuah wawancara online pada Selasa, 05 November 2024.
Yuni Setya Ningrum, salah satu mahasiswa Sejarah yang meraih medali emas PIMNAS ke-37 di Universitas Airlangga pada 19 Oktober 2024 lalu. Tim yang berisikan lima orang terdiri dari seorang prodi Sejarah, dua orang prodi Antropologi, seorang dari Pembangunan Wilayah, dan satu orang dari Teknik Infrastruktur tersebut berhasil menggaet medali emas dari kelas Poster dan Presentasi Sektor RSH (Riset Sosial Humaniora).
Dalam prosesnya, Yuni mengaku direkrut dari awal tahun tepatnya pada 20 Januari 2024 oleh Ilham, ketua dari tim tersebut. Kemudian mereka menentukan topik dan tema hingga berakhir dengan judul riset, “Malih Kebak Warih: Analisis Sosioteknik Pembangunan Long Storage sebagai Upaya Mitigasi Perubahan Iklim pada Masyarakat Pesisir Kabupaten Pekalongan.”
Setelah melewati delapan bulan yang tidak mudah, akhirnya kerja keras ini terbayarkan dengan dua medali di tangan. Penantian ini telah diidam-idamkan oleh Fatiya Hasna Alifan—mahasiswa Sejarah angkatan 2022—bersama timnya. Fatiya dan tim telah berhasil menyabet medali emas (setara juara pertama) dalam kategori presentasi dan medali perak (setara juara kedua) dalam kategori poster sebagai delegasi Universitas Gadjah Mada untuk Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) 2024 pada 18 Oktober 2024 lalu.
Pada Selasa, 29 Oktober 2024 bertempat di Auditorium Gedung Soegondo. Departemen Sejarah UGM menerima kunjungan dari 300 mahasiswa dan dosen Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya. Antusias mahasiswa terlihat dari penuhnya seluruh kursi serta kehangatan antara dosen Sejarah UGM dan dosen tamu yang telah berbincang santai selama acara berlangsung.
Dibuka oleh sambutan dari Kepala Departemen Sejarah, Dr. Abdul Wahid, Beliau menyambut ramah kedatangan seluruh tamu mahasiswa dan dosen. Sesi pertama dilangsungkan dengan perkenalan profil Departemen Sejarah UGM. Pengenalan ini dimaksudkan untuk mengenakan program studi Sejarah UGM sekaligus promosi kepada mahasiswa UIN Sunan Ampel yang nantinya diharapkan akan melanjutkan studi ke Sejarah UGM.